Tugas Pertemuan 11 PPL
Capacity Estimation
Muhammad Naufal Arieffaza
05111840000126
PPL A
Faktor yang Mempengaruhi Kapasitas:
Estimasi kapasitas dalam desain sistem bergantung pada berbagai faktor, antara lain:
- Sumber Daya Perangkat Keras: Kemampuan komponen perangkat keras seperti prosesor, memori, perangkat penyimpanan, dan antarmuka jaringan berdampak langsung pada kapasitas sistem.
- Efisiensi Perangkat Lunak: Efisiensi algoritme perangkat lunak, struktur data, dan desain keseluruhan secara signifikan memengaruhi seberapa efisien sistem menggunakan sumber daya perangkat keras.
- Karakteristik Beban Kerja: Memahami sifat beban kerja, termasuk intensitas, variabilitas, dan periode puncaknya, sangat penting untuk memperkirakan kebutuhan kapasitas secara akurat.
- Perilaku Pengguna: Pola perilaku pengguna, seperti kebiasaan browsing, volume transaksi, dan tingkat konkurensi, memengaruhi kebutuhan kapasitas sistem.
- Skalabilitas: Kemampuan sistem untuk melakukan penskalaan, baik secara vertikal (menambahkan lebih banyak sumber daya ke satu node) dan horizontal (menambahkan lebih banyak node ke sistem terdistribusi), berdampak pada kapasitas keseluruhannya.
- Metrik Kinerja: Mendefinisikan metrik kinerja yang relevan seperti waktu respons, throughput, dan pemanfaatan sumber daya membantu dalam mengukur kebutuhan kapasitas sistem.
- Skenario Kegagalan: Mempertimbangkan potensi skenario kegagalan, seperti kegagalan perangkat keras atau pemadaman jaringan, sangat penting untuk merancang sistem dengan kapasitas yang memadai untuk toleransi kesalahan dan ketahanan.
Metrik untuk Estimasi Kapasitas:
Dalam desain sistem, beberapa metrik penting untuk estimasi kapasitas:
- Throughput : Tingkat di mana sistem dapat memproses permintaan atau transaksi selama periode tertentu. Hal ini menunjukkan kemampuan sistem untuk menangani volume pekerjaan tertentu secara efisien.
- Waktu Respons: Waktu yang dibutuhkan sistem untuk merespons permintaan atau menyelesaikan transaksi. Waktu respons yang lebih rendah umumnya lebih disukai karena menunjukkan kinerja sistem yang lebih baik.
- Pemanfaatan Sumber Daya: Memantau penggunaan sumber daya perangkat keras seperti CPU, memori, disk, dan bandwidth jaringan membantu dalam memahami seberapa efisien sistem menggunakan sumber daya yang tersedia.
- Konkurensi: Jumlah pengguna atau permintaan simultan yang dapat ditangani sistem tanpa mengalami penurunan kinerja. Tingkat konkurensi yang lebih tinggi berarti skalabilitas dan kapasitas yang lebih baik.
- Latency : Keterlambatan yang dialami pengguna saat berinteraksi dengan sistem. Ini mencakup latensi jaringan, latensi pemrosesan, dan penundaan antrian, dan latensi yang lebih rendah diinginkan untuk sistem yang responsif.
- Penanganan Beban Puncak: Beban atau lalu lintas maksimum yang dapat ditangani sistem selama periode penggunaan puncak tanpa penurunan kinerja atau kegagalan.
- Metrik Skalabilitas : Metrik seperti faktor skalabilitas, indeks skalabilitas, atau rasio skalabilitas mengukur seberapa efektif sistem dapat melakukan penskalaan dengan peningkatan beban kerja atau permintaan sumber daya.
- Panjang Antrian: Jumlah permintaan atau tugas yang menunggu dalam antrian dalam sistem. Memantau panjang antrian membantu mengidentifikasi potensi kemacetan dan mengoptimalkan kinerja sistem.
- Keberlanjutan: Menilai kapasitas sistem untuk mempertahankan tingkat kinerjanya dalam jangka waktu lama, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti penipisan sumber daya, kelelahan, atau degradasi.
Estimasi Kapasitas Twitter

Comments
Post a Comment